SMPIT Lukmanul Hakim melaksanakan assessment Modalitas VAK (Visual, Auditori, dan Kinestik) atau test gaya belajar yang diikuti oleh seluruh siswa kelas VII, VIII, dan IX, Rabu (17/7/2024).
Hal ini dilakukan demi meningkatkan kualitas pembelajaran di dalam kelas, mendukung, dan mepermudah siswa dalam menyerap informasi secara maksimal saat proses pembelajaran berlangsung.
“Mengetahui gaya belajar siswa tentu akan memudahkan para guru untuk memilih kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan kemampuan siswa dalam menyerap informasi disetiap mata pelajaran, ” ungkap Kepala Sekolah, Nur Fitriana, SS. S.Pd.
Gaya belajar yang mengandalkan visual adalah proses pembelajaran yang mengandalkan pengelihatan sebagai penerima informasi dan pengetahuan. Mereka yang memiliki gaya belajar visual ini akan mudah menerima gagasan, konsep, data dan informasi yang dikemas dalam bentuk gambar.
Kedua, gaya belajar auditori adalah proses pembelajaran yang mengandalkan pendengaran sebagai penerima informasi dan pengetahuan. Seseorang dengan tipe belajar seperti ini lebih memfokuskan mendengar pembicaraan guru dengan baik dan jelas tanpa perlu tampilan visual saat belajar.
Terakhir ada gaya belajar kinestetik yaitu proses pembelajaran yang mengandalkan sentuhan atau rasa untuk menerima informasi dan pengetahuan. Orang yang memiliki gaya belajar kinestetik cenderung suka melakukan, menyentuh, merasa, bergerak dan mengalami secara langsung.
Dengan mengetahui gaya belajar setiap siswa, tentu mereka akan lebih mudah menangkap atau mendalami suatu materi. Sehingga proses pembelajaran menjadi lebih efektif.
Proses test ini berlangsung lancar dan dihandel oleh Wakasek Kurikulum, Ira Indirasary Nuayi, S.Pd dan Guru Informatika, Dewi Masita R. Kum, S.Kom.
Penulis: Dewi
Foto: Humas